Makna di Balik Koreografi Ultras Milan yang Beda dari Biasanya

bagikan

Derby della Madonnina kali ini menghadirkan pemandangan yang tak biasa. Ribuan pendukung AC Milan menyalakan lampu ponsel mereka, menciptakan lautan cahaya yang menghiasi tribun. Dibawah ini akan ada penjelasan berita seputar AC Milan menarik lainnya di .

Makna di Balik Koreografi Ultras Milan yang Beda dari Biasanya

Aksi itu seketika menarik perhatian seluruh stadion dan menjadi momen pembuka yang sangat ikonik. Berbeda dari koreografi tradisional yang biasanya menggunakan spanduk besar, kali ini hanya cahaya kecil dari ribuan ponsel yang menyatu membentuk visual unik.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Banyak penonton bertanya-tanya apa makna di balik aksi sederhana namun sangat kuat tersebut. Meski derby berjalan panas seperti biasa, koreografi cahaya itu justru menjadi sorotan utama sebelum pertandingan dimulai. Banyak yang menilai momen tersebut sebagai salah satu tampilan visual paling kreatif dalam sejarah pertemuan Milan dan Inter.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Larangan Spanduk dan Kreativitas yang Tetap Menyala

Koreografi ini berawal dari larangan pihak keamanan terhadap spanduk bertuliskan “Sodalizio”, nama salah satu kelompok ultras Milan. Spanduk tersebut sebelumnya masih boleh dibawa pada laga-laga sebelumnya, namun untuk derby, aturannya berubah cukup drastis.

Larangan itu disebut berkaitan dengan investigasi “Doppia Curva” yang melibatkan sejumlah anggota ultras Milan dan Inter. Situasi tersebut membuat pengawasan terhadap simbol-simbol ultras semakin ketat, sehingga para suporter tak diperkenankan mengangkat spanduk yang mereka rencanakan.

Sebagai respons, para ultras memilih cara lain untuk tetap menyampaikan identitas mereka. Tanpa spanduk, mereka menggunakan cahaya ponsel untuk membentuk simbol serupa di tribun. Aksi yang awalnya terlihat sederhana justru menjadi bentuk perlawanan halus yang sangat efektif.

Baca Juga: Kisah Luka Modric Dari Incaran Inter Hingga Jadi Andalan AC Milan

Kejutan Ultras dan Atmosfer Tanpa Batas

Makna di Balik Koreografi Ultras Milan yang Beda dari Biasanya

Sebelum laga dimulai, para ultras sebenarnya mengumumkan bahwa mereka tidak akan membuat koreografi khusus. Namun dukungan tetap diberikan melalui nyanyian dan atmosfer yang bergema sepanjang stadion.

Meski begitu, kejutan justru muncul beberapa menit sebelum kick-off ketika ribuan cahaya tiba-tiba memenuhi tribun. Aksi spontan namun terorganisir ini membuat San Siro terasa jauh lebih hidup dan emosional.

Kreativitas tersebut membuktikan bahwa semangat suporter tidak bisa dipadamkan dengan aturan apa pun. Dengan alat sederhana seperti ponsel, mereka tetap mampu menciptakan momen yang berkesan dan menyatukan seluruh tribune merah-hitam.

Milan Perpanjang Dominasi, Inter Terus Tertekan

Derby ini bukan hanya menghadirkan aksi megah di tribun, tetapi juga hasil positif bagi AC Milan. Rossoneri memperpanjang tren enam derby tanpa kekalahan, termasuk empat kemenangan yang makin menegaskan dominasi mereka atas Inter.

Gol kemenangan 1-0 dicetak Christian Pulisic setelah memanfaatkan bola muntah hasil tepisan Sommer. Laga berlangsung ketat, tetapi penyelesaian klinis Pulisic menjadi pembeda dalam pertandingan penuh tensi tersebut.

Inter sempat mendapat peluang emas lewat penalti, namun Hakan Calhanoglu gagal menaklukkan Mike Maignan. Penyelamatan itu memastikan Milan pulang dengan kemenangan, menyempurnakan malam yang sudah terasa magis berkat lautan cahaya di tribun. Manfaatkan waktu luan Anda untuk mengeksplor berita bola menarik lainnya di acmilantv.com.