AC Milan harus puas membawa pulang satu poin setelah bermain imbang 1-1 melawan Atalanta di Gewiss Stadium pada pekan kesembilan Serie A 2025/2026. Hasil tersebut membuat Rossoneri gagal merebut kembali posisi puncak klasemen yang kini dikuasai Inter Milan. AC MILAN TV, akan menjelaskan secara detail mengenai informasi dari pembahasan ini, simak bawah ini.
Milan sempat memimpin lebih dulu lewat gol Samuele Ricci yang mengenai pemain lawan sebelum masuk ke gawang. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama setelah Ademola Lookman mencetak gol penyeimbang untuk tuan rumah. Meskipun kedua tim sama-sama tampil agresif, tak ada tambahan gol hingga peluit panjang berbunyi.
Hasil ini menjadi catatan imbang kedua secara beruntun bagi Milan setelah pekan lalu ditahan Pisa 2-2. Meski begitu, pelatih Massimiliano Allegri tetap menilai penampilan timnya memiliki sisi positif, terutama dari segi semangat juang dan disiplin taktik di lapangan.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Kesalahan Teknis Jadi Penghambat Kemenangan
Menurut Massimiliano Allegri, Milan sebenarnya tampil cukup dominan di babak kedua. Mereka berhasil menciptakan sejumlah peluang, namun keputusan yang salah di area sepertiga akhir menjadi penyebab utama gagalnya mencetak gol tambahan.
“Kami bermain lebih baik setelah jeda, menciptakan peluang, tapi membuat banyak kesalahan teknis dan pilihan yang salah di depan gawang,” ujar Allegri kepada DAZN Italia. Ia menambahkan bahwa performa Milan di awal laga memang belum maksimal karena pemain sempat kesulitan menjaga tempo permainan.
Pelatih asal Italia itu juga menyoroti bagaimana timnya terpaksa bertahan lebih lama di babak pertama akibat kesalahan sendiri. Meski demikian, ia mengakui bahwa Milan menunjukkan peningkatan signifikan setelah turun minum dengan penguasaan bola dan intensitas serangan yang lebih baik.
Baca Juga: Tanpa Rafael Leao, AC Milan Justru Lebih Padu? Ini Faktanya!
Penyelesaian Akhir Jadi Pekerjaan Rumah Utama
Salah satu kelemahan paling menonjol Milan di laga tersebut adalah kurangnya ketajaman di depan gawang. Beberapa peluang emas gagal dikonversi menjadi gol karena pengambilan keputusan yang terburu-buru, baik dalam hal umpan maupun tembakan.
“Atalanta tidak bisa terus menekan sepanjang laga, dan kami tahu mereka akan kelelahan. Namun pada momen itu, kami seharusnya lebih tajam di penyelesaian akhir,” ujar Allegri. Menurutnya, sektor ini menjadi fokus utama yang harus segera dibenahi.
Pemain seperti Rafael Leao dan Santiago Gimenez disebut perlu meningkatkan efisiensi di depan gawang. Allegri yakin, jika masalah penyelesaian akhir bisa diperbaiki, Milan akan mampu kembali bersaing di jalur juara Serie A musim ini.
Allegri Tetap Bangga dengan Mentalitas Tim
Meski gagal menang, Allegri menolak untuk terlalu kecewa. Ia memuji mentalitas dan semangat juang para pemain yang tetap tampil solid meski tanpa beberapa pilar utama seperti Adrien Rabiot, Christian Pulisic, dan Pervis Estupinan.
Menurut Allegri, gol yang bersarang ke gawang Mike Maignan seharusnya bisa dihindari, tetapi hal itu bukan masalah besar. Yang terpenting bagi sang pelatih adalah progres permainan dan kedewasaan tim dalam menghadapi tekanan laga tandang.
“Tim ini harus bangga dengan cara mereka bermain. Sekarang saatnya fokus menatap laga besar berikutnya melawan Roma,” tutup Allegri. Dengan semangat dan konsistensi seperti ini, Milan diyakini akan segera kembali ke jalur kemenangan. Manfaatkan juga waktu luang anda, untuk mengetahui lebih banyak lagi berita AC Milan terbaru lainnya hanya dengan mengklik acmilantv.com.