Liga Italia – Hasil Pertandingan Monza 0-1 AC Milan, 03 November 2024

bagikan

Liga Italia, salah satu kompetisi sepak bola terkemuka di dunia, kembali menghadirkan aksi menarik pada 03 November 2024, ketika Monza menjamu AC Milan di Stadio Brianteo.

Liga Italia – Hasil Pertandingan Monza 0-1 AC Milan, 03 November 2024

Dalam laga yang penuh ketegangan ini, AC Milan berhasil membawa pulang kemenangan tipis 1-0 berkat gol Tijjani Reijnders di babak pertama.​ Meskipun hanya mencetak satu gol, performa tim tamu menunjukkan daya juang dan pengalaman dalam mempertahankan keunggulan, sementara Monza meski menampilkan permainan yang menggembirakan, tetap tidak mampu menyamakan kedudukan.

Dibawah ini AC MILAN TV akan memberikan rangkuman hasil pertandingan Monza melawan AC Milan pada 03 November 2024, di Liga Italia.

Performa Kedua Tim

Monza tampil cukup mengesankan di babak pertama, mendominasi penguasaan bola dan menciptakan sejumlah peluang yang mengancam gawang Milan. Beberapa upaya untuk mencetak gol, terutama melalui Daniel Maldini, membuat pertahanan Milan bekerja keras. Namun, keberuntungan tidak berpihak pada Monza, yang harus menghadapi frustrasi ketika gol pertama mereka dianulir oleh wasit karena dianggap offside pada awal pertandingan.

Di sisi lain, AC Milan terlihat kurang mengesankan dalam mengatur permainan di awal babak. Pertahanan yang solid dan upaya luar biasa dari kiper Mike Maignan membuat Milan tetap bertahan. Maignan secara sensasional menggagalkan sepakan bebas Pedro Pereira, menunjukkan bahwa pertahanan Milan mampu menahan tekanan dari Monza meskipun pada saat itu tim sedang dalam performa yang kurang baik.

Gol Penentu oleh Tijjani Reijnders

Tijjani Reijnders memecahkan kebuntuan pada menit ke-43 dengan golnya yang cemerlang. Momen tersebut terjadi saat Reijnders menyambut rebound setelah kepala Morata yang terbentur di depan gawang Monza. Posisi Reijnders yang tepat dan ketepatannya dalam mengeksekusi peluang menunjukkan keahlian dan instingnya sebagai seorang gelandang serang. Gol ini bukan hanya membawa Milan memimpin, tetapi juga memberikan momentum penting bagi tim sebelum memasuki babak kedua.

Reijnders juga menerima pujian setelah penampilannya yang solid sepanjang pertandingan. Selain mencetak gol, dia juga berhasil menciptakan peluang bagi rekan-rekannya dan menunjukkan peran sentral dalam penguasaan bola tim. Kemenangan ini menegaskan peran krusial Reijnders dalam strategi permainan Milan di musim ini.

Analisis Taktik Kedua Tim

Melihat taktik yang diterapkan oleh kedua pelatih, AC Milan dibawah pelatih Paulo Fonseca menunjukkan pendekatan defensif yang lebih hati-hati di awal babak. Fonseca memilih untuk menempatkan pemain-pemain kreatif di lini depan, namun mereka harus segera beradaptasi dengan intensitas pertandingan yang ditunjukkan oleh Monza. Dalam menanggapi tekanan ini, Milan mulai melakukan serangan balik yang lebih efektif dan terorganisir selepas gol pertama mereka.

Pertukaran taktis terjadi dalam diri Monza yang dipimpin oleh Alessandro Nesta, yang berusaha mendorong permainan ofensif timnya setelah gol kebobolan. Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, permainan agresif Monza di babak pertama menunjukkan potensi yang dimiliki oleh tim tersebut. Namun, ketika mereka mencoba untuk mengejar ketertinggalan, mereka kehilangan kedisiplinan dalam pertahanan. Memberi kesempatan bagi Milan untuk mengeksplorasi celah yang ada.

Baca Juga: El Clasico: Lionel Messi Bangga Pada Barcelona Setelah Pertandingan

Atmosfer Pertandingan yang Menarik

Atmosfer Pertandingan yang Menarik

Atmosfer di Stadio Brianteo sangat mengesankan, dengan suporter Monza yang mendukung timnya meskipun hasilnya kurang memuaskan. Sikap fanatik para pendukung memberi semangat tambahan bagi pemain Monza di lapangan. Sayangnya, meskipun semangat yang tinggi, tim harus menerima kenyataan pahit setelah mengalami kekalahan di depan penggemarnya sendiri.

Sebaliknya, pendukung AC Milan juga menunjukkan semangat luar biasa meski banyak di antara mereka yang meninggalkan stadion setelah 10 menit pertama sebagai bentuk solidaritas kepada anggota Curva Sud yang tidak diizinkan masuk. Meski situasi ini cukup unik, terbukti para pendukung tetap setia dan memberikan dukungan kepada tim kebanggaannya saat mereka meraih kemenangan.

Dampak Kemenangan pada Klasemen

​Kemenangan ini memberikan dorongan penting bagi AC Milan, mengangkat mereka ke peringkat ketujuh di klasemen Liga Italia dengan total 17 poin setelah 11 pertandingan yang dimainkan.​ Milan kini berjarak delapan poin dari pemimpin klasemen, Napoli, di akhir pekan ini. Kemenangan ini juga mengakhiri serangkaian hasil buruk yang dihadapi Milan. Diharapkan dapat menjadi titik awal yang positif untuk menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya di liga.

Sementara itu, Monza tetap berada di zona degradasi di peringkat ke-18 dengan hanya delapan poin. Dengan melewatkan kesempatan untuk meraih poin di kandang, tekanan semakin meningkat pada tim untuk segera bangkit dalam pertandingan mendatang. Penting bagi mereka untuk melakukan evaluasi dan penyesuaian agar bisa memperbaiki performa dan bersaing dalam menghadapi tim-tim di atas mereka.

Harapan dan Tantangan ke Depan

Dengan hasil ini, harapan mulai tumbuh kembali di kalangan pendukung AC Milan, yang sangat mendambakan kebangkitan timnya. Tim ini perlu mengekalkan momentum positif yang dihasilkan dari kemenangan ini, terutama menjelang laga-laga penting di Liga Champions. Pelatih Paulo Fonseca mengaku optimis akan perkembangan tim meskipun masih ada banyak hal yang mesti diperbaiki di lini depan.

Sebaliknya, Monza harus segera mencari solusi untuk memperbaiki performa agar dapat mengangkat posisi mereka di klasemen. Acara mengingatkan bahwa kualitas tim dan sinergi antara pemain tetap menjadi fokus utama mereka. Pelatih Alessandro Nesta perlu mendorong para pemain agar tidak terpuruk dengan hasil negatif dan tetap memfokuskan perhatian mereka pada pertandingan yang akan datang untuk mengharapkan perbaikan di akhir pekan.

Kesimpulan

​AC Milan meraih kemenangan tipis 1-0 atas Monza dalam laga Liga Italia yang berlangsung pada 3 November 2024, berkat gol Tijjani Reijnders yang tercipta di akhir babak pertama​. Pertandingan berlangsung ketat dan diwarnai beberapa peluang dari kedua tim, namun kesalahan dalam penyelesaian akhir menjadi faktor yang menahan Monza untuk mencetak gol, termasuk satu gol yang dianulir karena pelanggaran.

Buat kalian yang ingin tetap mendapatkan informasi terupdate mengenai seputaran tentang SEPAK BOLA, kalian bisa kunjungi link ini realmadridforever.com.