Isu kepulangan Sandro Tonali ke AC Milan semakin santer berhembus. Gelandang berusia 25 tahun ini, yang kini membela Newcastle United, dikabarkan memiliki kerinduan besar untuk kembali ke San Siro. Dibawah ini akan menjelaskan berita seputar sepak bola menarik lainnya di AC MILAN TV.
Berbagai sinyal terbaru, mulai dari pernyataan sang pemain hingga klaim dari sumber terpercaya, semakin menguatkan rumor ini. Sandro Tonali dan AC Milan memiliki ikatan emosional yang dalam. Pemain yang dianugerahi gelar “regista masa depan” ini pertama kali bergabung dengan Milan pada tahun 2020.
Performa solidnya segera membuatnya dicintai suporter dan dianggap sebagai salah satu pilar kebangkitan Rossoneri. Pada 2023, Tonali membuat keputusan berat untuk menerima tawaran besar dari Newcastle.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Kepindahannya ke Premier League menandai babak baru dalam kariernya. Meski sempat terhambat larangan bermain, ia berhasil bangkit dan menunjukkan kualitasnya di Inggris. Namun, hati nya rupanya masih tertinggal di Milano.
Sinyal Rindu dari Sang Pemain
Isu kepulangan Tonali semakin kencang setelah penampilannya bersama Timnas Italia. Usai bertanding di San Siro, Tonali membagikan perasaannya tentang stadion yang pernah menjadi rumahnya itu. Ucapannya sarat akan kerinduan dan kenangan manis.
Dia menyatakan, “Menyenangkan. Terakhir kali saya ke sana hampir tiga tahun yang lalu. Setiap kali saya kembali ke sana dalam karier saya, saya akan senang.” Pernyataan bernada sentimental ini langsung ditangkap sebagai sinyal terbuka bahwa pintu untuk kembali ke Milan tidak pernah tertutup rapat-rapat bagi dirinya.
Baca Juga: AC Milan Terancam Tanpa Rafael Leao Jelang Duel Penting Lawan AS Roma
Ambisi Besar di Balik Kepulangan
Rumor ini mendapat penguatan serius dari jurnalis senior Italia, Carlo Pellegatti. Pellegatti mengklaim bahwa keinginan Tonali untuk kembali bukanlah sekadar wacana, melainkan sebuah impian pribadi yang ingin diwujudkannya. Ambisi Tonali bahkan disebut lebih besar dari sekadar kembali bermain.
Menurut Pellegatti, Tonali bercita-cita untuk mengakhiri kariernya di Milan dan bahkan berpotensi menjadi kapten tim di masa depan. Hubungan emosionalnya yang sangat dalam dengan klub, ditambah statusnya sebagai penggemar sejak kecil, membuat narasi kepulangannya terasa sangat kuat dan penuh makna.
Tantangan Realistis di Meja Negosiasi
Meski hasrat untuk kembali menggebu, realitas di lapangan tidaklah sederhana. Tantangan terbesar terletak pada aspek finansial. Tonali saat ini masih terikat kontrak jangka panjang dengan Newcastle United hingga tahun 2029. Nilai pasarnya yang tinggi menjadi hambatan signifikan bagi Milan. Pellegatti sendiri mengakui bahwa transfer ini kecil kemungkinan terjadi dalam satu atau dua tahun ke depan.
Milan saat ini tidak memiliki dana yang memadai untuk biaya transfer dan gaji pemain sekaliber Tonali. Kepulangan sang gelandang, jika terjadi, akan membutuhkan perencanaan dan strategi yang matang dari kedua klub. Manfaatkan waktu luan Anda untuk mengeksplor berita bola menarik lainnya di acmilantv.com.