Massimiliano Allegri kembali ditunjuk sebagai pelatih kepala AC Milan pada 30 Mei 2025, sebelas tahun setelah masa jabatan pertamanya berakhir.
Salah satu misi utamanya adalah memperkuat lini pertahanan Rossoneri, yang menjadi titik lemah signifikan di musim sebelumnya. AC MILAN TV, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Pendekatan Awal Massimiliano Allegri di AC Milan
Christian Pulisic menuturkan bahwa langkah pertama yang diambil oleh pelatih anyar AC Milan, Massimiliano Allegri, adalah fokus pada perbaikan lini belakang. Eks pelatih Juventus ini dikenal sebagai sosok yang mampu menyeimbangkan antara strategi bertahan dan menyerang.
“Allegri memulai dengan memperkuat pertahanan, karena dia tahu bahwa fondasi yang kokoh adalah kunci utama untuk mencapai hasil maksimal,” ujar Pulisic dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport. Pendekatan ini menunjukkan bahwa Allegri tidak sekadar ingin membawa perubahan jangka pendek, tetapi memastikan kestabilan jangka panjang untuk Rossoneri.
Selain itu, Allegri datang dengan reputasi sebagai arsitek tim yang efisien dan disiplin. Ia menilai bahwa permainan defensif yang solid akan memudahkan tim dalam menyerang dan menciptakan peluang. Oleh karena itu, fokus utama sejak hari pertama adalah memperkuat lini belakang agar mampu menahan serangan lawan dengan lebih baik.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Allegri Fokus Perkuat Organisasi Tim
Reputasi Allegri dalam merancang organisasi tim yang rapi dan efisien menjadi salah satu alasan utama mengapa klub mempercayakannya sebagai pelatih baru. Ia dikenal mampu menyusun strategi yang memaksimalkan potensi pemain serta mengoptimalkan pola permainan tim secara keseluruhan.
Allegri mampu menyusun skema pertahanan yang tak mudah ditembus. Sejak awal kedatangannya, Allegri langsung memprioritaskan perbaikan struktur defensif. Ia melakukan evaluasi menyeluruh terhadap formasi dan posisi pemain, serta menginstruksikan latihan intensif untuk memperkuat koordinasi antar lini.
Langkah ini dianggap sebagai langkah penting agar Milan memiliki fondasi yang kokoh sebelum melangkah ke fase ofensif. Dengan demikian, Milan diharapkan mampu mengurangi jumlah kebobolan dan menciptakan permainan yang lebih stabil. Strategi ini tidak hanya berdampak pada pertahanan semata, tetapi juga memengaruhi seluruh aspek permainan tim.
Baca Juga: Prospek Cerah Hachim Mastour di AC Milan
Christian Pulisic Menyambut Pendekatan Allegri
Christian Pulisic sebagai salah satu pemain kunci AC Milan menyatakan bahwa langkah awal Allegri sangat relevan dan positif. Dalam wawancara, ia menegaskan bahwa sang pelatih sangat fokus pada sisi pertahanan. Allegri memahami bahwa untuk menyerang dengan efektif, tim harus memiliki pertahanan yang solid terlebih dahulu.
Pendekatan ini dianggap tepat mengingat catatan kebobolan Milan yang cukup tinggi musim lalu. Pulisic juga mengungkapkan bahwa Allegri mampu membangun hubungan yang baik dengan pemain. “Dia pelatih yang tahu bagaimana berbicara dan memotivasi pemain, serta mampu menciptakan suasana yang harmonis,” tambahnya.
Hal ini penting agar seluruh anggota tim bisa menjalankan strategi dengan penuh komitmen dan percaya diri. Dukungan dari pemain seperti Pulisic menunjukkan bahwa filosofi Allegri sudah mulai diterima dan diapresiasi di dalam skuad Rossoneri. Selain itu, Pulisic menyoroti bahwa fokus Allegri pada pertahanan akan memberikan manfaat jangka panjang.
Filosofi Bertahan Sebagai Tanggung Jawab Kolektif
Menurut Pulisic, Allegri menanamkan filosofi bahwa bertahan bukan hanya tugas para bek, melainkan tanggung jawab seluruh tim. Dalam pandangannya, pertahanan adalah kerja sama seluruh elemen, mulai dari gelandang hingga penyerang.
Konsep ini menekankan bahwa keberhasilan pertahanan tidak bisa hanya bergantung pada satu atau dua pemain saja, melainkan harus dilakukan secara kolektif. Allegri menginstruksikan para pemain untuk aktif dalam membantu pertahanan saat lawan menguasai bola.
“Setiap pemain harus siap membantu ketika posisi tidak ideal, dan ini memerlukan disiplin serta komunikasi yang baik,” tambah Pulisic. Pendekatan ini menjadi kunci agar Milan mampu menahan serangan lawan secara lebih efektif dan mengurangi peluang kebobolan.
Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita ac milan terbaru lainnya hanya dengan klik acmilantv.com.